Kamis, 17 Desember 2015

MANZILAH RAJA' - HARAPAN.

Diantara manilah 'iyya kana'budu wa iyya kanasta'iin , ialah manzilah RAJA" (berharap).
Allah berfirman ;
"Orang-orang yang mereka seru itu ,
 mereka sendiri mencari jalan kepada Tuhan mereka ,
 siapa dinatara mereka yang lebih dekat (kepada Allah) 
 dan mengharapkan rahmat-Nya dan takut akan azab-Nya."
  (al-Isra 57).

Mencari jalan (wasilah) kepada-Nya ialah mencari kedekatan kepada-Nya,
dengan ubudiyyah dan mahabbah.
Karena itu,
dia menyebutkan tiga maqam iman yang menjadi fondasinya, yaitu 
hubb   (cinta kepada Allah) ,
khauf  (takut kepada Allah ) dan
raja'    (berharaap kepada Allah).

"Barangsiapa yang mengaharap pertemuan dengan Allah,
 maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu , 
 pasti datang."
 (al-Ankabut ;5)

"Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Tuhannya ,
 maka  hendaklah ia mengerjakan amal yang shaleh dan
 janganlah ia mempersekutukan seorang pun 
 dalam beribadat kepada Tuhan-Nya."
 (al-Kahf ;110)

"Sesungguhnya orang-orang yang beriman ,
 orang-orang yang berhijrah dan berjihad di jalan Allah
 mereka itu mengharapkan rahmat Allah, dan 
 Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
 (al-Baqarah;218)

Diriwayatakan di dalam Shahih Muslim dari Jabir r.a, dia berkata ,
"Aku mendengar Rasulullah saw bersabda tiga hari sebelum beliau wafat :
"Jangan sekali-kali salah seorang dari kamu meninggal dunia ,
 kecuali di berbaik sangka kepada Tuhannya."

Diriwayatkan di dalam Shahih Bukhari dari Nabi saw, beliau bersabda :
"Allah Azza wa Jalla berfirman ;
 "Aku menuruti persangkaan hamba-Ku ,
  Karena itu biarlah ia berprasangka kepada-Ku 
  sesuka mereka,"

Raja' merupakan pemandu yang memandu hati ke negeri tercinta, yaitu Allah
dan negeri akhirat, dan memberikan jalan yang baik kepadanya.
Ada yang mengatakan bahwa raja' adalah percaya akan kemurahan Allah Ta'ala.

Perbedaan antara raja' dan tamanni, 
bahwa tamanni adalah berharap tetapi disertai dengan kemalasan 
dan tidak melakukan upaya secara serius dan sungguh-sungguh .
Sedangkan raja adalah 
berharap seraya mengerahkan segenap  kemampuan dan tenaga 
serta bertawakkal dengan baik.

Yang pertama (tamanni) seperti orang yang berharap punya tanah yang bisa ditanaminya 
dan dipanen hasilnya (tanpa berusaha).Sedangkan yang kedua (raja') seperti keadaan orang yang membajak tanah , mengolah, dan menanaminya, kemudian mengharapkan tumbuhnya tanaman yang diusahakannya itu.Oleh karena itu pula , orang 'arif sepakat bahwa Raja' itu dianggap benar kecuali disertai amal.

Syaikh al-Karmani berkata , 
"Tanda-tanda raja' yang benar ialah melakukan ketaatan dengan baik".

Raja' ada tiga macam , 
dua macam di antaranya terpuji 
sedangkan yang satu macam tercela.
  














Tidak ada komentar:

Posting Komentar