Dimalam yang sunyi ini,
mari kita bermunajat kepada Allah swt, meminta
ampun, meminta maaf dan meminta ampunan kepada Allah swt segala
perbuatan, tingkah laku, tutur kata yang terkadang kita tdk merasa bahwa
yang kita lakukan semuanya bernilai maksiat, ya Allah..ya Allah.
Mari kita renungi seberapa banyak ibadah kita kepada Allah swt,
katimbang melakukan kemaksiatan setiap harinya. Ya Allah...Ya Allah.
Kita ibadah bisa dihitung dengan 10 jari tapi kalau kita maksiat sudah tak terhitung lagi. Ya Allah Ya Allah.
Ketika bangun tidur sampai mulai tidur lagi sudah berapa kali kita
maksiat, baik yang kita lakukan dengan anggota tubuh kita maupun dengan
akal fikiran dan hati, sedangkan kita beribadah, sujud kepada Allah swt,
apakah diterima atau tidak, sudah memenuhi syarat atau belum, mari kita
renungi... Ya Allah Ya Allah.
Semoga Allah swt selalu membanjiri
Rahmat (kasih sayang) nya kepada kita semua, sebab kita tanpa rahmatnya
kita tidak bisa beribadah kepadanya, berbuat baik kepada sesama, akal
dan fikiran digunakan untuk semestinya, mau berbagi kepada sesama, infaq
dan shodaqoh, amal jariyyah dst.
Tanpa didasari adanya rahmat Allah swt
kita tidak dapat berbuat sedemikuan.
Mari kita lihat sekeliling
kita,
ada orang yang mengerti bahwa ibadah itu baik,
mengerti dengan
agamanya sendiri, perintah sholat, puasa, zakat dsb. Dia mengerti itu
semua adalah perbuatan yang baik dan diperintah oleh agama.
tapi kenapa
orang ini tidak bisa berbuat baik,
tidak pernah sholat, puasa, zakat
dsb,
karna itu semua tidak mendapat hidayah dan rahmat oleh Allah swt.
Terkadang kita ibadah terasa berat dan merasa terbebani,
terkadang juga
saat ibadah terasa nikmat dan semangat.
Inilah kita yang banyak
berlumuran dosa
dan banyak bermaksiat yang kita tidak rasakan, akhirnya
apa,
waktu ibadah kadang berat dan kadang semangat.
Ya Allah...Ya Allah.
Mari kita renungi..
Apakah amal ibadah kita diterima Oleh Allah swt.
Ya Allah Ya Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar