Sabtu, 20 Februari 2016

Antara Dua Generasi.

Antara Dua Generasi.

Al-Hasan ra berkata, 
“Kita tertawa, 
padahal kita tidak tahu bahawa Allah mendapati sebahagian amal kita 
dan Dia berkata, 
‘Aku tidak menerima sesuatupun dari amal kalian.’ 
Celakalah engkau wahai manusia, 
apakah engkau memiliki kekuatan untuk memerangi Allah ? 
Sungguh, 
orang yang maksiat kepada Allah bererti ia telah memerangi-Nya.

“Demi Allah, 
aku telah menyaksikan 70 pahlawan Badar. 
Seandainya kalian melihat mereka, 
kalian akan memandangnya sebagai orang-orang gila. 
Dan seandainya mereka melihat kalian, sekalipun yang paling baik, 
mereka akan berkata, ‘Apa yang membuat mereka menyimpang. 
‘Dan jika melihat keburukan-2 kalian, 
tentu mereka akan berkata, 
‘Mereka tidak percaya akan hari perhitungan.’

“Bagi mereka, 
dunia lebih hina daripada tanah yang mereka pijak. 
Sungguh aku telah melihat salah seorang di antara mereka berpergian, 
dan ia hanya berbekalkan makanan sekadar boleh menutup keperluan asas. 
Lalu mereka berkata, 
‘Aku hanya akan memasukkan sebahagiannya saja ke dalam perutku, 
dan sebahagiannya lagi kupersembahkan untuk Allah swt.’
 Lalu, 
iapun mensedekahkan sebahagian makanannya itu, 
meskipun sebetulnya ia adalah 
lebih memerlukannya daripada orang yang ia beri”

Dan ia berkata, 
“Sungguh aku telah menjumpai sekelompok orang 
yang paling suka menyuruh orang lain berbuat baik 
setelah dirinya sendiri lebih dulu melakukannya. 
Mereka paling mencegah kemungkaran 
setelah dirinya sendiri lebih dulu meninggalkannya. 
Tapi sekarang 
tinggallah kita 
di tengah-tengah orang yang paling menyuruh kebaikan, 
tapi dirinya sendiri paling jauh dari kebaikan itu, 
dan mereka paling melarang kemungkaran, 
tapi dirinya sendiri paling banyak melakukan kemungkaran itu. 
Lalu, 
bagaimana kita dapat hidup bersama mereka ?..

“Orang-orang sebelum kalian adalah 
orang-orang yang lebih lembut hatinya 
dan lebih kasar pakaiannya daripada kalian. 
Sedangkan kalian adalah orang yang lebih lembut pakaiannya 
dan lebih kasar hatinya daripada mereka..

Membenci Kematian

Kamu akan membenci kematian 
sekiranya engkau mengakhirkan hartamu. 
Jika engkau menhulurkannya (dengan menyedekahkannya), 
nescaya engkau akan senang menemui kematian.

Yang Ditinggal Mati

Seorang ayah berduka kerana kematian anaknya. 
Lalu ia mengadu kepada Hasan Al-Bashri ra. Hasan Bashri ra bertanya kepadanya, “Pernahkah anakmu tidak ada di hadapanmu?” 
Lelaki itu menjawab, 
“Ya, bahkan lebih sering ia tidak ada daripada ada di hadapanku.” 

Hasan Al-Bashri ra berkata. 
“Anggaplah ia sedang tidak ada di hadapanmu, 
sungguh ia tidak lenyap darimu. 
Pahala bagimu jika bersabar adalah 
lebih besar daripada berduka kerana kehilangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar