ARTI TAUHID
Tauhid boleh diartikan sebagai
suatu keyakinan yang mutlak terhadap Allah s.w.t.
tanpa disekutukan dengan yang lain.
Bila kita tauhid dengan Allah s.w.t.
berarti kita benar-benar bergantung kepada-Nya,
tanpa sedikit pun ragu, syak wasangka dan was-was terhadapNya.
Tauhid kita kepada Allah adalah meliputi :
Zat Allah
Sifat Allah
Asma Allah
Afa’al Allah.
Firman Allah di dalam Al-Quran
Surah : Al-Fatihah ayat 3-4
Artinya :
Engkaulah Tuhan yang memiliki hari kemudian.
Kepada engkau kami menyembah dan kepada engkau kami minta pertolongan.
Tauhid pada Zat Allah maknanya adalah
kita bergantung mutlak bahwa
Zat Allah saja yang memerintah di alam semesta ini,
dan Dialah tuhan semesta alam
dan tidak pula kita menyekutukanNya dengan yang lain,
seperti firman Allah s.w.t diatas.
Tauhid pada Sifat Allah berarti
kita bergantung sepenuhnya kepada Allah
dan kita tidak berhak atas sesuatu apapun kecuali dengan izinNya.
Sebagaimana dalam ayat ini :
Artinya :
Tidak hidup aku,
hanya Allah yang hidup,
tidak mengetahui aku
hanya Allah saja yang mengetahui,
tidak mendengar aku
hanya Allah yang mendengar,
tidak melihat aku
hanya Allah yang melihat,
tidak berkuasa aku
hanya Allah yang berkuasa,
tidak berkehendak aku
hanya Allah yang berkehendak
Tidak berkata-kata aku
hanya Allah saja yang berkata-kata.
Dialah sebenar-benarnya bagi segala-galanya.
Caranya adalah
dengan kita nafi menafikan diri zahir kita dan
istbatmengisbabkan kepada Allah s.w.t saja.
Tauhid pada Asma Allah berarti
kita memandang bahwa
setiap yang ada dan yang wujud itu adalah
membawa nama Allah.
Seperti firmanNya didalam Al-Quran
Surah : Al-Baqarah ayat 115
Artinya :
Dimana saja kamu menghadap disitulah kamu lihat wajah Allah
Firman Allah didalam al-Quran lagi
Artinya :
Dialah pencipta yang mengadakan bentuk rupa
dan mempunyai nama yang paling banyak.
Tauhid pada Afa’al yaitu
kelakuan Allah s.w.t.
dimana kita menafikan kelakuan diri zahir kita
kemudian mengisbatkan kepada diri batin kita yaitu
kelakuan Zat Allah s.w.t semata-mata.
Dengan dalil :
Artinya :
Saksikan yang banyak pada yang satu
Dan
Artinya :
Saksikan yang satu pada yang banyak.
Adapun makna kita saksikan yang banyak kepada yang satu adalah
dengan kita melihat dan menyakini bahwa
semua perbuatan dan perlakuan diatas alam semesta ini adalah
datang dari pada yang satu yaitu perbuatan Zat Allah taala semata-mata.
Dan adapun makna kita saksikan yang satu pada yang banyak adalah
dengan kita melihat dan meyakini bahwasanya
perlakuan Zat Alllah lah yang menghasilkan
atau menimbulkan perlakuan serba beraneka ragam
diatas alam MAYA didunia ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar