Minggu, 17 April 2016

Rumi Quotes Bahasa Indonesia

Pada menit aku mendengar kisah cinta pertamaku
aku mulai mencarimu, 
tanpa tahu
betapa buta waktu itu.
Para pecinta akhirnya tak bertemu di suatu tempat
mereka sudah-selalu saling bersama

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Diam-tenang adalah bahasa Tuhan,
segala yang lainnya adalah terjemahan buruk

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Saat aku bersamamu, 
kita terjaga sepanjang malam
saat kau tak di sini, 
aku tak bisa tidur
betapa berarti Allah 
bagi dua orang yang tak bisa tidur
dan perbedaan di antara dua orang itu

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Abaikan 
apapun yang membuatmu takut dan bersedih,
yang menyurutkanmu ke belakang 
menghadapi sakit dan maut.

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Ketuklah, 
dan Dia akan bukakan pintu itu
lenyaplah, 
dan Dia akan membuatmu bersinar bagai matahari
jatuhlah, 
dan Dia akan menaikkanmu ke beberapa langit
jadilah bukan-apapun, 
dia akan mengembalikanmu ke dalam segala sesuatu!

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Saat kau lakukan segala sesuatu dari jiwamu,
kau rasakan sebuah sungai mengalir dalam dirimu, 
suatu kebahagiaan

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Biarkan kecantikan yang kita cintai 
menjadi apa yang kita lakukan
ada ratusan cara 
untuk berlutut dan mencium tanah

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Dalam cahayamu 
aku belajar bagaimana mencintai
dalam kecantikanmu, 
belajar menuliskan puisi
kau menari di dalam dadaku 
di mana tak ada siapapun melihatmu,
namun kadang aku melihatmu
dan dari tatapan itu menjadi keindahan ini

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jangan bersedih, 
segala yang hilang darimu, 
datang dalam bentuk lain

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Apa yang kau cari, 
sedang mencarimu

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jiwaku berasal dari tempat lain, 
aku meyakini itu,
dan aku akan mengakhiri semua ini 
dari sana

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Begitulah Tuhan berfirman pada mawar, 
dan menyebabkan mawar tertawa 
dalam rupa kecantikan merekah, 
Diabersabda pada hatiku, 
dan membuat hatiku ratusan kali lebih cantik

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Seribu cinta-separuh harus diabaikan
 untuk mendapatkan satu rumah cinta-penuh

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Inilah cinta: 
terbang di langit rahasia, 
menyebabkan seratus hijab luruh 
setiap saat pertama membiarkan pergi kehidupan. 
Akhirnya, menjangkah tanpa kaki.

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Duduk, 
tenanglah, 
dan dengarkan 
sebab kau sedang mabuk 
dan kita berada di batas langit-langit

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Luka adalah tempat di mana Cahaya memasukimu

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Di mana ada reruntuhan, 
di sana ada harapan terdapatnya harta karun

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Aku ingin menyanyi bagai burung berkicau,
yang tak peduli 
apa yang mereka dengar ataupun pikirkan

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jadilah seperti matahari bagi memberi dan mengasihi
Jadilah seperti malam untuk menutupi kesalahan orang lain
Jadilah seperti alir air untuk kemurahan hati
Jadilah seperti maut untuk kesumat dan amarah
Jadilah seperti bumi untuk kerendahan hati
Muncullah sebagaimana kamu
Jadilah sebagaimana kamu muncul

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jika dalam haus kau minum air dari sebuah gelas, 
kau melihat Tuhan di sana.
Mereka yang tidak berada dalam cinta kepada Tuhan, 
hanya akan melihat wajahnya sendiri di gelas itu.

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Oh langit, tanpaku, janganlah berubah,
Oh bulan, tanpaku, janganlah bersinar,
Oh bumi, tanpaku, janganlah menumbuhkan,
Oh waktu, tanpaku, janganlah berlalu.
Oh, kalian tak bisa pergi, tanpaku.

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jika kau terlalu sibuk melihat masa lalumu,
atau bahkan 
cemas terhadap kehidupan masa mendatang,
kau tidak akan melihat-Nya.
Dan jika kau melupakan-Nya,
hidup ini tak layak kau jalani...

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Kau terlahir dengan dua sayap,
mengapa memilih merangkak sepanjang hidup?

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Pelajarilah kimia manusia sejati yang mengerti.
Saat kau menerima masalah
Saat itu kamu sedang diberi pintu terbuka

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Mereka bilang 
terdapat satu pintu dari hati ke hati,
namun apa gunanya pintu 
jika tidak ada tembok? 

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Berikan kelemahanmu 
kepada seseorang yang menolongmu

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Bukan hanya haus yang mencari air,
air pun mencari haus

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Tak ada lagi kata-kata.
atas nama tempat 
di mana kita minum dengan nafas kita,
tetaplah sunyi bagai bunga.
Maka burung-burung malam akan mulai bernyanyi.

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Jadilah seperti salju
basuh dirimu dengan dirimu

- Maulana Jalaluddin Rumi -

Tidak ada komentar:

Posting Komentar