Rabu, 14 Oktober 2015

RAHASIA YANG MAHA AGUNG - "AKU"

Allah Maha Mengetahui semua dzat ini dan apa yang bakal terjadi 
di kemudian hari, oleh karena Dia-lah yang menguasainya.
Tapi , meski demikian , 
Dia sama sekali tidak memerintahkan seseorang
melainkan sesuai dengan keadaan dhamir dan segala rahasianya.
Tidak ada pemaksaan dan pengendalian .
Dia hanya mengeluarkan apa yang terpendam dan terahasiakan,
lalu menampakkannya kepada setiap orang sesuai dengan 
hakikat dirinya.

Pengertiannya adalah bahwa penjenisan merupakan sesuatu hal 
yang bersifat azali , dahulu, dan tetap abadi selamanya.
Penjenisan sudah diprogramkan sejak masih berbentuk dzat yang tetap,
sebelum ia menerima pakaian wujudnya.
Dan ia tetap abadi sesudah perlucutan pakaian wujudnya 
melalui kematian.
Penjenisan kembali berlaku di alam barzakh .
Dzatnya kembali memasukinya sesudah terlebih dahulu dijeniskan 
di hari berbangkit/pembalasan sebagai jalan menuju surga atau neraka.
Dalam cermin alam wujud ia tak tampak , melainkan 
hanya pengertian dzatnya saja..
Sebab dzat itu bersifat qadim dan azali pada saat menyendiri.
Ia baru akan tampak hukum/pengertiannya manakala Allah 
telah memberikan pakaian wujudnya.

Dalam segala situasi , 
dan jika dikaitkan dengan dzat-dzat yang tetap ini,
Allah tetap sebagai Pelimpah rahmat dan kemurahan.
Dia memberi tanpa batas dan melimpahkan keberkatan-Nya 
tanpa batas.
Kegembiraan-Nya  terhadap jiwa sesat yang kembali pulang 
kepada-Nya melebihi kegembiraan seorang ibu 
yang menemukan kembali anaknya yang sesat /hilang.

Dia menguasai semua jiwa (dzat-dzat) tersebut 
dengan mendidik dan membersihkannya, membimbing, 
memperingatkan dan memberinya hidayah selama 
jiwa-jiwa tersebut mau menerimanya.

Allah swt berfirman :
Q.S. 33:43, artinya

"Dia-lah yang memberi rahmat kepada-Mu
 Dan Malaikat -Nya (memohonkan ampun untukmu),
 supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya
 (yang terang) . 
 Dan Dia adalah Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman".

DR.Musthafa Mahmud


Tidak ada komentar:

Posting Komentar