Kamis, 29 Oktober 2015

IQBAL

Wahai ,orang-orang yang berpandangan dalam ,
tidak dilarang mengarahkan pandangan kepada keindahan
akan tetapi...
mata yang tak menangkap Kenyataan...
tidaklah berpandangan sama sekali.

Tujuan seni ialah damba pada Hidup nan Abadi,
bukan sekedar serentetan nafas sekilas yang melintas sepintas kilat,

O, "Hujan Musim Semi"
kerang dan mutiara jadi tiada bernilai,
sekiranya tidak kuasa melontarkan alunan hati menjadi luapan gejolak,
Bangsa-bangsa tak 'kan bangkit kembali tanpa keajaiban,
dan Seni yang tidak memiliki kekuatan 
bagaikan hentakan pukulan Nabi Musa...
adalah mati...
beku membatu.

===============================================@

Bagi Iqbal, 
puisi -seperti juga karya seni lainnya- hanya dapat dikatakan murni 
dan signifikan , apabila ia secara dinamis dan tepat melihat kehidupan,
mendalami aspirasinya, mempercepat getarannya, dan 
menyoroti landasan dan tujuannya secara cermat dan tajam.

Motto Iqbal bukan "Seni untuk Seni", melainkan...
"Seni untuk Hidup yang lebih penuh dan semarak"


Tidak ada komentar:

Posting Komentar