PENDIDIKAN WATAK.
Adapun komponen kedua yang menurut Iqbal merupakan kualitas
yang sangat menentukan bagi watak yang tinggi itu ialah Toleransi.
Iqbal sering merasa tersinggung oleh beberapa kritik yang tidak pada
tempatnya yang ditujukan kepadanya, seolah-olah ia tidak mengakui
perlunya toleransi dan karena itu komponen yang kedua ini , mereka
anggap seolah-olah disisipkan secara tergesa-gesa, dan mereka
memandangnya sebagai suatu "kejutan".
Padahal sebenarnya tidak ada "kejutan" sama sekali, sebab toleransi
yang sesungguhnya pasti tersirat dan mendapatkan tempatnya
pada setiap pemikiran yang menekankan masalah individualitas.
Apabila individualitas itu harus dikembangkan secara optimal
bagi semua anggota masyarakat , sikap tidak toleran pasti akan
menggagalkan , bahkan menghancurkannya.
Sebab sikap ini akan membangkitkan konflik abadi dan menghalangi
serta menghambat perkembangan selanjutnya , yang diharapkan.
Kata Iqbal
"Prinsip dari perbuatan yang mendukung ego ialah menghargai
ego dari diri sendiri maupun dari ego dari orang lain ."
Pandangannya ini mengandung pengertian bahwa ego kita akan tetap
menyimpang , rusak dan tidak lengkap , sekiranya pendidikan
tidak mengarahkan kita untuk menghargai individualitas orang lain,
pendapat dan kepercayaan, fikiran, dan perbuatannya,
dan (karena itu) perbedaan mereka dengan pendapat, kepercayaan,
fikiran dan perbuatan kita.
K.g. Saiyidain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar