Minggu, 15 November 2015

~SHOLAWAT NARIYAH~

`Syeih Sanusi berkata:
 “ Barangsiapa secara rutin membaca shalawat ini setiap hari sebanyak 11 kali 
maka Allah swt akan menurunkan rezekinya dari langit dan mengeluarkannya dari bumi serta mengikutinya dari belakang meski tidak dikehendakinya”

Berikut ini adalah bacaan shalawat nariyah:

ﺃﻟﻠّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﺻَﻠَﺎﺓً ﻛَﺎﻣِﻠَﺔً
 ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﺳَﻠَﺎﻣًﺎ ﺗَﺎﻣًّﺎ
 ﻋَﻠَﻰ ﺳَﻴِّﺪِﻧَﺎ ﻣُﺤَﻤَّﺪِ ﺍﻟّﺬِﻱ
 ﺗَﻨْﺤَﻞُّ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﻌُﻘَﺪُ
 ﻭَﺗَﻨْﻔَﺮِﺝُ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﻜُﺮَﺏُ
 ﻭَﺗُﻘْﻀَﻰ ﺑِﻪِ ﺍﻟْﺤَﻮَﺍﺋِﺞُ
 ﻭَﺗُﻨَﺎﻝُ ﺑِﻪِ ﺍﻟﺮَّﻏَﺎﺋِﺐُ
 ﻭَﺣُﺴْﻦُ ﺍﻟْﺨَﻮَﺍﺗِﻢِ
 ﻭَﻳُﺴْﺘَﺴْﻘَﻰ ﺍﻟْﻐَﻤَﺎﻡُ ﺑِﻮَﺟْﻬِﻪِ ﺍﻟْﻜَﺮِﻳْﻢِ
 ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻓِﻲْ ﻛُﻞِّ ﻟَﻤْﺤَﺔٍ
 ﻭَﻧَﻔَﺲٍ ﺑِﻌَﺪَﺩِ ﻛُﻞِّ ﻣَﻌْﻠُﻮْﻡٍ ﻟَﻚَ

"Allohumma sholli sholaatan kaamilatan 
wa sallim salaaman Taamman
 'ala sayyidina Muhammadinilladzi 
tanhallu bihil 'uqodu 
wa tanfariju bihil kurobu. 
Wa tuqdho bihil hawaa iju 
wa tunnaa lu bihir roghoo 'ibu 
wa husnul khowatimi 
wa yustasqol ghomaamu biwaj hihil kariim 
wa 'ala aalihi washohbihi fii kulli lamhatin 
wa nafasim bi 'adadi kulli ma'luu mi laka"

"Ya Allah, limpahkanlah shalawat yang sempurna dan 
curahkanlah salam kesejahteraan yang penuh kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan sebab (syafa'at) beliau semua kesulitan dapat terpecahkan, 
semua kesusahan dapat dilenyapkan, 
semua keperluan dapat terpenuhi, dan 
semua yang didambakan, 
serta husnul khatimah dapat diraih, dan 
berkat dirinya yang mulia, 
hujanpun turun, dan 
semoga terlimpahkan kepada keluarganya serta para sahabatnya, 
di setiap detik dan hembusan nafas 
sebanyak bilangan semua yang diketahui oleh Engkau."

Dalam kitab Khozinatul Asror (hlm. 179) dijelaskan,
 “Salah satu shalawat yang mustajab ialah Shalawat Tafrijiyah Qurthubiyah,
 yang disebut orang Maroko dengan Shalawat Nariyah karena 
jika mereka (umat Islam) mengharapkan apa yang dicita-citakan, 
atau ingin menolak yang tidak disukai mereka berkumpul dalam satu majelis 
untuk membaca shalawat nariyah ini sebanyak 4444 kali, 
tercapailah apa yang dikehendaki dengan cepat (bi idznillah).”

“Shalawat ini juga oleh para ahli yang tahu rahasia alam diyakini sebagai 
kunci gudang yang mumpuni:. .. 
Dan imam Dainuri memberikan komentarnya: 
Siapa membaca shalawat ini sehabis shalat (Fardhu) 11 kali digunakan sebagai wiridan maka rizekinya tidak akan putus, 
di samping mendapatkan pangkat kedudukan dan tingkatan orang kaya.”

Hadits riwayat Ibnu Mundah dari Jabir mengatakan: Rasulullah SAW bersabda: 
Siapa membaca shalawat kepadaku sehari 100 kali (dalam riwayat lain): 
Siapa membaca shalawal kepadaku 100 kali 
maka Allah akan mengijabahi 100 kali hajatnya; 
70 hajatnya di akhirat, dan 30 di dunia ...
Dan hadits Rasulullah yang mengatakan;

Perbanyaklah shalawat kepadaku karena 
dapat memecahkan masalah dan menghilangkan kesedihan. 

Demikian seperti tertuang dalam kitab an-Nuzhah yang dikutib juga 
dalam Khozinatul Asror.

Diriwayatkan juga Rasulullah di alam barzakh mendengar bacaan shalawat dan salam dan dia akan menjawabnya sesuai jawaban yang terkait dari salam dan shalawat tadi. 

Seperti tersebut dalam hadits, beliau bersabda: 
Hidupku, juga matiku, lebih baik dari kalian. 
Kalian membicarakan dan juga dibicarakan, 
amal-amal kalian disampaikan kepadaku, 
jika saya tahu amal itu baik, 
aku memujii Allah, 
tetapi kalau buruk aku mintakan ampun kepada Allah. 

Hadits riwayat al-Hafizh Ismail alQadhi, dalam bab Shalawat ‘ala an-Nary. 
Imam Haitami menyebutkan dalam kitab Majma’ az-Zawaid, 
ia menganggap shahih hadits di atas.

Hal ini jelas bahwa Rasulullah memintakan ampun umatnya di alam barzakh. 
Istighfar adalah doa, dan doa untuk umatnya pasti bermanfaat. 
Ada lagi hadits lain: Rasulullah bersabda:

Tidak seorang pun yang memberi salam kepadaku 
kecuali Allah akan menyampaikan kepada ruhku 
sehingga aku bisa menjawab salam itu. 

(HR Abu Dawud dari Abu Hurairah. Ada di kitab Imam an-Nawawi, dan sanadnya shahih).

~Makna sholawat Nariyah dalam pemahaman ilmu kami adalah 
sebagai sebuah programming Doa Untuk mengakses Cahaya Ilahi dg sempurna
 selama 24 jam penuh. 

Di dalamnya terkandung makna sebagai berikut :

1. Channeling atau terhubung dan menyelaraskan diri 
   dg Nuurun 'ala Nuurin. ► Nur Allah & Nur Muhammad.

2. Affirmasi Doa yang lengkap 
    meliputi Solusi dari segala permasalahan & kesulitan hidup, 
    permohonan untuk terkabulnya segala cita-cita & impian, 
    Akhir Hidup yang baik (khusnul Khotimah), 
    Dan Rejeki yang melimpah.

3. Anchoring Doa.
Yaitu energi Doa dalam sholawat ini diprogram
 untuk terus menerus mengalir 
 selaras dengan setiap detik waktu dalam hidup kita, 
dan di setiap helaan nafas kita. Artinya, 
walau sholawat ini secara lisan sudah tidak kita baca. 
namun di setiap detik waktu yg berlalu dalam diri kita, 
juga di setiap helaan nafas kita. 
maka doa ini terus menerus bekerja di alam bawah sadar kita.....

Dan akhirnya setiap tarikan dan hembusan nafas kita 
menjadi bernilai sebuah lantunan sholawat, 
bila sholawat ini telah meresap secara utuh ke dalam bathin kita.....

Subhanallah Walhamdulillah Allahu Akbar.....
Maha Suci Dan Maha Besar Allah yang menciptakan Alam semesta ini 
dalam sebuah ketetapan hukum-hukumNya. 
Dan beruntunglah manusia yang diberikan Hikmah oleh Allah 
sehingga dapat mengambil pelajaran dari ayat-ayat Allah 
yang tersebar di alam semesta ini~

SEJARAH SHOLAWAT NARIYAH 4.444

SHOLAWAT Nariyah adalah sebuah sholawat yang disusun oleh Syekh Nariyah. 
Syekh yang satu ini hidup pada jaman Nabi Muhammad 
sehingga termasuk salah satu sahabat nabi. 
Beliau lebih menekuni bidang ketauhidan. 
Syekh Nariyah selalu melihat kerja keras nabi 
dalam menyampaikan wahyu Allah, 
mengajarkan tentang Islam, 
amal saleh dan akhlaqul karimah 
sehingga syekh selalu berdoa kepada Allah 
memohon keselamatan dan kesejahteraan untuk nabi. 
Doa-doa yang menyertakan nabi biasa disebut sholawat dan 
syekh nariyah adalah salah satu penyusun sholawat nabi 
yang disebut sholawat nariyah.
~

Suatu malam syekh nariyah membaca sholawatnya sebanyak 4444 kali. 
Setelah membacanya, beliau mendapat karomah dari Allah. 
Maka dalam suatu majelis beliau mendekati Nabi Muhammad dan 
minta dimasukan surga pertama kali bersama nabi. 
Dan Nabi pun mengiyakan. 
Ada seseorang sahabat yang cemburu dan 
lantas minta didoakan yang sama seperti syekh nariyah. 
Namun nabi mengatakan tidak bisa karena syekh nariyah sudah minta terlebih dahulu.

Mengapa sahabat itu ditolak nabi? 
dan justru syekh nariyah yang bisa? 
Para sahabat itu tidak mengetahui mengenai amalan 
yang setiap malam diamalkan oleh syekh nariyah yaitu 
mendoakan keselamatan dan kesejahteraan nabinya. 
Orang yang mendoakan Nabi Muhammad 
pada hakekatnya adalah mendoakan untuk dirinya sendiri 
karena Allah sudah menjamin nabi-nabiNya 
sehingga doa itu akan berbalik kepada si pengamalnya 
dengan keberkahan yang sangat kuat.
~
Jadi nabi berperan sebagai wasilah 
yang bisa melancarkan doa umat yang bersholawat kepadanya. 
Inilah salah satu rahasia doa/sholawat yang tidak banyak orang tahu 
sehingga banyak yang bertanya kenapa nabi malah didoakan umatnya?

 untuk itulah jika kita berdoa kepada Allah
 jangan lupa terlebih dahulu bersholawat kepada Nabi SAW 
karena doa kita akan lebih terkabul daripada tidak berwasilah melalui bersholawat.

Inilah riwayat singkat sholawat nariyah. 
Hingga kini banyak orang yang mengamalkan sholawat ini,
 tak lain karena meniru yang dilakukan syekh nariyah. 
Dan ada baiknya sholawat ini dibaca 4444 kali 
karena syekh nariyah memperoleh karomah 
setelah membaca 4444 kali. 
Jadi jumlah amalan itu tak lebih dari itba’ (mengikuti) ajaran syekh.

KEUTAMAAN SHOLAWAT

~Rasulullah saw bersabda:
 “Barang-siapa yang membaca shalawat kepada-ku sekali, 
Allah akan memberikan balasan shalawat kepadanya sepuluh kali.”
[HR. Muslim 1/288.]

Rasul saw bersabda:
 “Janganlah kamu menjadikan kuburanku sebagai hari raya, 
dan bacalah shalawatmu pa-daku,
 sesungguhnya bacaan shalawat-mu akan sampai kepadaku, 
di mana saja kamu berada.”
[HR. Abu Dawud 2/218 shahih, Ahmad 2/367]

Rasul saw bersabda: 
“Orang yang bakhil adalah orang yang apabila aku disebut, 
dia tidak membaca shalawat kepadaku.”
[HR. At-Tirmidzi 5/551, begitu juga imam hadis yang lain, 
lihat Shahihul Jami’ 3/25 dan Shahih At-Tirmidzi 3/177]

Rasul saw bersabda:
 “Sesungguh-nya Allah mempunyai para malaikat yang senantiasa berkeliling di bumi 
yang akan menyampaikan salam kepadaku dari umatku”. 
[HR. An-Nasa’i, Al-Hakim 2/421]

Rasul saw bersabda: 
“Tidaklah se-seorang mengucapkan salam kepadaku kecuali Allah 
mengembalikan ruhku ke-padaku sehingga aku membalas salam-(nya).” 
[Abu Daud no. 2041]

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu beliau berkata bahwa 
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ﻣَﻦ ﺻﻠَّﻰ ﻋﻠﻲَّ ﺻﻼﺓً ﻭﺍﺣﺪﺓً ، ﺻَﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪُ ﻋﻠﻴﻪ ﻋَﺸْﺮَ ﺻَﻠَﻮَﺍﺕٍ، ﻭﺣُﻄَّﺖْ ﻋﻨﻪ ﻋَﺸْﺮُ ﺧَﻄﻴﺎﺕٍ ، ﻭﺭُﻓِﻌَﺖْ ﻟﻪ ﻋَﺸْﺮُ ﺩَﺭَﺟَﺎﺕٍ
“Barangsiapa yang mengucapkan shalawat kepadaku satu kali 
maka Allah akan bershalawat baginya sepuluh kali,
 dan digugurkan sepuluh kesalahan (dosa)nya, 
serta ditinggikan baginya sepuluh derajat/tingkatan (di surga kelak)” [1].

Hadits yang agung ini menunjukkan keutamaan 
bershalawat kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan 
anjuran memperbanyak shalawat tersebut[2 ], 
karena ini merupakan sebab turunnya rahmat, 
pengampunan dan pahala yang berlipatganda dari Allah Ta’ala[ 3].

Beberapa faidah penting yang terkandung dalam hadits ini:
- Banyak bershalawat kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam 
merupakan tanda cinta seorang muslim kepada beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam

[4 ], karena para ulama mengatakan:
“Barangsiapa yang mencintai sesuatu maka dia akan sering menyebutnya” 

[5 ].
- Makna shalawat kepada nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah 
meminta kepada Allah Ta’ala agar Dia memuji dan 
mengagungkan beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam di dunia dan akhirat, 
di dunia dengan memuliakan penyebutan (nama) beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, memenangkan agama dan mengokohkan syariat Islam yang beliau bawa. 
Dan di akhirat dengan melipatgandakan pahala kebaikan 
beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, memudahkan syafa’at beliau kepada umatnya dan menampakkan keutamaan beliau pada hari kiamat di hadapan seluruh makhluk

[ 6 ].
- Makna shalawat dari Allah Ta’ala kepada hamba-Nya adalah limpahan rahmat, pengampunan, pujian, kemualian dan keberkahan dari-Nya

[ 7]. Ada juga yang mengartikannya dengan taufik dari Allah Ta’ala 
untuk mengeluarkan hamba-Nya dari kegelapan (kesesatan) 
menuju cahaya (petunjuk-Nya), sebagaimana dalam firman-Nya,

{ ﻫُﻮَ ﺍﻟَّﺬِﻱ ﻳُﺼَﻠِّﻲ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﻣَﻼﺋِﻜَﺘُﻪُ ﻟِﻴُﺨْﺮِﺟَﻜُﻢْ ﻣِﻦَ ﺍﻟﻈُّﻠُﻤَﺎﺕِ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟﻨُّﻮﺭِ ﻭَﻛَﺎﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺭَﺣِﻴﻤًﺎ }
“Dialah yang bershalawat kepadamu (wahai manusia) dan malaikat-Nya 
(dengan memohonkan ampunan untukmu), 
supaya Dia mengeluarkan kamu dari kegelapan kepada cahaya (yang terang). 
Dan adalah Dia Maha Penyayang kepada orang-orang yang beriman”
 (QS al-Ahzaab:43).
ﻭﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻭﺑﺎﺭﻙ ﻋﻠﻰ ﻧﺒﻴﻨﺎ ﻣﺤﻤﺪ ﻭﺁﻟﻪ ﻭﺻﺤﺒﻪ ﺃﺟﻤﻌﻴﻦ، ﻭﺁﺧﺮ ﺩﻋﻮﺍﻧﺎ ﺃﻥ ﺍﻟﺤﻤﺪ ﻟﻠﻪ ﺭﺏ ﺍﻟﻌﺎﻟﻤﻴﻦ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar