IQBAL.

TATA KEHIDUPAN SOSIAL ISLAM.

Apabila kita hendak menganalisa tata kehidupan sosial  menurut 
pandangan Iqbal , hendaklah kita telaah terlebih dahulu 
sumber inspirasi Iqbal , sepanjang bersangkutan dengan pendidikan.

Dalam pengantarnya kepada Secret of the Self (Rahasia-rahasia Diri),
Nicholson mengemukakan sebagai berikut :

Iqbal berpendapat bahwa perkembangan individu secara penuh 
mempradugakan suatu masyarakat.
Dan masyarakat yang ideal untuk perkembangan individu 
secara penuh itu ditemukan dalam konsepsi Islam.
Setiap Muslim dalam usahanya untuk menjadikan dirinya Muslim sejati,
sekaligus membantu terbinanya suatu masyarakat Islam 
yang selaras dengan ajaran Tuhan, di Bumi ini.

Sebelum menganalisa ciri-ciri khas masyarakat ideal itu 
terlebih dahulu harus diajukan pertanyaan yang mendasarinya,
yang sering diajukan pula, yaitu :
Apakah cita-cita Iqbal untuk menghidupkan kembali nilai-nilai itu 
tidak merupakan suatu langkah reaksioner , 
suatu langkah kembali kepada alam kegelapan ?

Pertanyaan ini memerlukan suatu pengkajian yang lugas dan 
tak berprasangka mengenai nilai-nilai Islam , serta kesiapan mental
untuk memungkinkan meraih manfaatnya dan bukan dengan jalan
menolaknya mentah-mentah semata-mata berdasarkan anggapan 
bahwa nilai-nilai Islam itu merupakan suatu sistem nilai 
yang telah usang karena menggali sangsi-sangsinya dari agama ;
dan sebaliknya bukan pula dengan jalan segera menerimanya 
tanpa mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang mendasar :
Pengkajian tersebut hendaknya dikaitkan dengan kondisi serta
problematik sosial yang konkrit.

K.G. Saiyidain.